Quantcast
Channel: Uncategorized – Universitas Padjadjaran
Viewing all articles
Browse latest Browse all 2776

PT. Kino Indonesia Ajak Mahasiswa Unpad Ciptakan Inovasi Melalui Kino Youth Innovator Award 2017

$
0
0

[Unpad.ac.id, 10/03/2017] Daya saing Indonesia di tingkat dunia masih sangat rendah. Berdasarkan data IMD World Competitiveness Center, peringkat daya Indonesia berada di angka 48 pada 2016. Angka ini menurun sebanyak 6 poin setelah sebelumnya berada pada peringkat 42 pada 2015. Penurunan ini disebabkan berbagai faktor yang menghambat peningkatan daya saing di Indonesia.

Direktur Pengembangan Sumber Daya Manusia PT. Kino Indonesia Tbk., Benny Kurniawan saat menjadi pembicara dalam Talkshow “Be the Next Innovator” di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Jumat (10/03) (Foto oleh : Tedi Yusup)*

Direktur Pengembangan Sumber Daya Manusia PT. Kino Indonesia Tbk., Benny Kurniawan saat menjadi pembicara dalam Talkshow “Be the Next Innovator” di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Jumat (10/03) (Foto oleh : Purnomo Sidik)*

Menurut Direktur Pengembangan Sumber Daya Manusia PT. Kino Indonesia Tbk., Benny Kurniawan, lemahnya daya saing Indonesia disebabkan adanya struktur yang salah di negara ini. Berbagai faktor mulai dari masalah infrastruktur, korupsi, aset, hingga kompetensi sumber daya manusia menjadi struktur masif yang sampai saat ini belum ditanggulangi.

“Ini yang harus distop. Kalau tidak kita akan mundur terus,” ujar Benny saat menjadi pembicara dalam Talkshow “Be the Next Innovator” di Bale Sawala Gedung Rektorat Unpad, Jatinangor, Jumat (10/03). Acara ini merupakan bagian dari rangkaian “Kino Youth Innovator Award 2017” yang digelar PT. Kino Indonesia Tbk., dengan fasilitasi Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad.

Hal sederhana yang bisa dilakukan guna menyelesaikan persoalan tersebut ialah menciptakan inovasi. Benny mengatakan, sebagai negara yang memiliki potensi beragam, masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan berbagai sumber daya yang ada untuk dihasilkan sebuah inovasi. Inovasi ini yang akan mendongkrak daya saing Indonesia.

Namun, menghasilkan inovasi tidak sembarang hanya menghasilkan suatu gagasan/ide. Dasar suatu inovasi adalah menghasilkan ide terkait sesuatu yang dibutuhkan masyarakat, dikomparasikan dengan unsur kebudayaan yang melekat, serta mampu mewujudkannya menjadi satu produk yang bermanfaat di masyarakat. Pola ini juga yang terus dikembangkan PT. Kino Indonesia dalam menciptakan suatu produk komersial.

Di hadapan mahasiswa Unpad, Benny mendorong agar mahasiswa mampu menciptakan inovasi sederhana. Ia memberikan tips bahwa inovasi yang baik adalah lahir dari passion setiap individu dan digabungkan dengan kreativitas.

Rangkaian Kino Youth Innovator Award merupakan ajang tahunan yang digelar PT. Kino Indonesia untuk memberikan apresiasi yang diberikan kepada generais muda yang mampu menghasilkan inovasi. Ajang ini merupakan kompetisi menciptakan inovasi yang diikuti oleh sejumlah peserta dari seluruh tanah air.

Senior Manager of Innovation PT. Kino Indonesia, Tbk., Mamat Rahmat, mengatakan, roadshow “Kino Youth Innovator Award” dilakukan untuk menyebarkan semangat inovasi kepada generasi muda, terutama mahasiswa. “Diharapkan sepulang dari kegiatan ini, mahasiswa bisa mulai menghasilkan suatu inovasi,” ujar Mamat.

Mengangkat tema “Advancing Indonesia Through Local Heritage”, kompetisi ini akan digelar pada Mei mendatang. Total hadiah yang diberikan mencapai Rp 45 juta. Kompetisi ini terbuka bagi mahasiswa seluruh Indonesia dengan maksimal anggota per tim sebanyak tiga orang.

Selain Benny, talkshow juga menghadirkan Renaldi Gondosubroto, selaku innovator termuda usia 18 tahun sekaligus CEO GreS Studio.*

Laporan oleh Arief Maulana/wep

The post PT. Kino Indonesia Ajak Mahasiswa Unpad Ciptakan Inovasi Melalui Kino Youth Innovator Award 2017 appeared first on Universitas Padjadjaran.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 2776

Trending Articles